LAMBANG DIODA(ANODA dan KATODA)

JENIS-JENIS DIODA DAN FUNGSI
1. Dioda standar
Dioda
jenis ini ada dua macam yaitu silikon dan germanium. Dioda silikon
mempunyai tegangan maju 0.6 V sedangkan dioda germanium 0.3 V. Dioda
jenis ini mempunyai beberapa batasan tertentu tergantung spesifikasi.
Batasan batasan itu seperti batasan tegangan reverse, frekuensi, arus,
dan suhu. Tegangan maju dari dioda akan turun 0.025 V setiap kenaikan 1
derajat dari suhu normal.
Sesuai karakteristiknya dioda ini bisa dipakai untuk fungsi-fungsi sebagai berikut:
1. Penyearah sinyal AC
2. Pemotong level
3. Sensor suhu
4. Penurun tegangan
5. Pengaman polaritas terbalik pada DC input
Contoh dioda jenis ini adalah 1N400x (1A), 1N5392 (1.5A), dan 1N4148 (500mA).
2. LED (light emiting diode)
Dioda
jenis ini mempunyai lapisan fosfor yang bisa memancarkan cahaya saat
diberi polaritas pada kedua kutubnya. LED mempunyai batasan arus
maksimal yang mengalir melaluinya. Diatas nilai tersebut dipastikan umur
led tidak lama. Jenis led ditentukan oleh cahaya yang dipancarkan.
Seperti led merah, hijau, biru, kuning, oranye, infra merah dan laser
diode. Selain sebagai indikator beberapa LED mempunyai fungsi khusus
seperti LED inframerah yang dipakai untuk transmisi pada sistem remote
control dan opto sensor juga laser diode yang dipakai untuk optical
pick-up pada sistem CD. Dioda jenis ini dibias maju (forward).
3. Dioda Zener
Fungsi
dari dioda zener adalah sebagai penstabil tegangan. Selain itu dioda
zener juga dapat dipakai sebagai pembatas tegangan pada level tertentu
untuk keamanan rangkaian. Karena kemampuan arusnya yang kecil maka pada
penggunaan dioda zener sebagai penstabil tegangan untuk arus besar
diperlukan sebuah buffer arus. Dioda zener dibias mundur (reverse).
4. Dioda photo
Dioda
photo merupakan jenis komponen peka cahaya. Dioda ini akan menghantar
jika ada cahaya yang mauk dengan intensitas tertentu. aplikasi dioda
photo banyak pada sistem sensor cahaya (optical). Contoh : pada
optocoupler dan optical pick-up pada sistem CD. Dioda photo dibias maju
(forward).
5. Dioda varactor
Kelebihan
dari dioda ini adalah mampu menghasilkan nilai kapasitansi tertentu
sesuai dengan besar tegangan yang diberikan kepadanya. Dengan dioda ini
maka sistem penalaan digital pada sistem transmisi frekuensi tinggi
mengalami kemajuan pesat, seperti pada radio dan televisi. Contoh sistem
penalaan dengan dioda ini adalah dengan sistem PLL (Phase lock loop),
yaitu mengoreksi oscilator dengan membaca penyimpangan frekuensinya
untuk kemudian diolah menjadi tegangan koreksi untuk oscilator. Dioda
varactor dibias reverse.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar